Untuk mencegah akibat negatif
dari semakin majunya teknologi pertanian maka perlu untuk mengembangkan praktek
budi daya pertanian yang berkelanjutan. Seorang ahli yang bernama Dr. Peter
Goering menyebut ada beberapa akibat yang baik atau positif jika suatu negara
menerapkan sistem pertanian berkelanjutan, yaitu :
a. Tujuan pembangunan pertanian
tidak hanya terfokus pada peningkatan produksi pertanian yang
sebanyak-banyaknya, tetapi juga tetap dilaksanakan dengan memperhatikan
kelestarian lingkungan dan perlindungan terhadap sumber daya alam.
b. Kesadaran dari konsumen yang
meningkat terhadap produk organik. Konsumen lebih memilih produk yang bebas
dari bahan kimia karena lebih sehat dan higienis. Peningkatan permintaan produk
organik tersebut mengharuskan petani untuk meningkatkan produksi yang bebas
dari bahan kimia yang berupa pupuk maupun pestisida.
c. Dengan konsumsi produk organik yang tinggi
membuat kehidupan masyarakat menjadi lebih sehat. Masyarakat bisa makan dan
minum produk organik yang bergizi dan bebas kimia. Dengean taraf kesehatan yang
meningkat maka harapan hidup juga tinggi, selain itu juga meningkatkan
produktivitas nasional.
d. Untuk lebih lanjut, petani
akan benar-benar meninggalkan penggunaan pestisida dan bahan-bahan kimia
lainnya. Sehingga tujuan pertanian berkelanjutan bisa tercapai dengan baik.
Tujuan utama dari pertanian
berkelanjutan adalah menaikkan mutu kehidupan manusia atau equality of life. Agar
tujuan tersebut bisa tercapai, seorang ahli yang bernama Manguiat mengatakan
bahwa diperlukan pembangunan ekonomi yang mempunyai prioritas produksi pangan
yang berkecukupan, kemudian perlu peningkatan SDM dan yang terakhir adanya
perlindungan terhadap kelestarian lingkungan.
No comments:
Post a Comment